Wali Kota Pariaman Yota Balad membuka
secara resmi Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Pariaman
Masa Bakti XXIII periode 2025-2023 di Balairung Rumah Dinas Walikota Pariaman.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pariaman
Mulyadi, Ketua PGRI Provinsi Sumbar Darmalis, Kepala Disdikpora Kota Pariaman
Hertati Taher, Ketua PGRI Kota Pariaman Yurnal dan peserta pengurus PGRI Kota
Pariaman.
Dalam sambutannya Wali Kota Pariaman Yota Balad mengatakan
Konferensi ini menjadi momentum penting bagi kita, untuk mengevaluasi dan
merencanakan program kerja PGRI ke depan, serta memperkuat solidaritas dan
perjuangan kita sebagai guru.
“PGRI sebagai organisasi profesi guru, memiliki peran strategis
dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Kita semua menyadari bahwa guru adalah
garda terdepan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa”, ujarnya.
Yota Balad juga menerangkan bahwa Pemerintah Kota Pariaman terus
menunjukkan komitmen kuat dalam membangun pendidikan yang lebih maju, inklusif,
dan merata. Dalam Program unggulan Yota Balad-Mulyadi dari SD kita sudah menjadikan
Satu Rumah Satu Hafiz dan membentuk Guru Unggul.
“Maka, saya titipkan harapan besar Kota Pariaman di pundak para
guru. Tanpa guru yang hebat, tidak akan ada masa depan yang kuat. Guru menjadi
panutan bagi murid-muridnya, alangkah baiknya juga mengajarkan etika dan moral
yang baik bagi mereka”, ulasnya.
“Semoga bapak/ibu guru semua mendukung visi misi ini untuk
menjadikan Kota Pariaman lebih baik dan maju kedepannya. Kami juga berharap
PGRI selalu bersinergi dengan Pemko Pariaman untuk membangun SDM yang
seutuhnya, tidak hanya pintar dibidang pendidikan tetapi juga pintar dibidang
akhlak”, tutupnya.