Lisda Hendrajoni Dinobatkan sebagai Ibunda Guru Pesisir Selatan - PGRI Sumatera Barat

Lisda Hendrajoni Dinobatkan sebagai Ibunda Guru Pesisir Selatan

Share This

 


Tokoh perempuan Sumatera Barat sekaligus Anggota DPR RI, Dr. Hj. Lisda Hendrajoni, SE, MMTr, resmi dinobatkan sebagai Ibunda Guru Kabupaten Pesisir Selatan dalam Konferensi Kabupaten PGRI ke-XXIII yang berlangsung di Hotel Saga Murni, Jumat (27/6/2025).



Penobatan ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Pengurus PGRI Sumatera Barat, sebagai tindak lanjut dari Rapat Pleno Pengurus Besar PGRI pada 27 September 2024. Dalam struktur baru tersebut, posisi Ibunda Guru di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota menjadi bagian penting dari PGRI.



Konferensi tahun ini mengusung tema: Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas. Acara turut dihadiri Ketua PGRI Pesisir Selatan Suhendri, Kepala Dinas Pendidikan Salim Muhaimin, serta perwakilan PGRI Provinsi Sumbar dan para pengurus lainnya.

Dalam sambutannya, Lisda mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan tersebut. Ia menekankan bahwa gelar Ibunda Guru bukan sekadar simbol, tetapi amanah yang besar untuk mendukung kemajuan pendidikan di Pesisir Selatan.

“Menjadi Ibunda Guru bukan sekadar gelar, tapi amanah besar yang harus saya emban dengan tanggung jawab moral. Saya siap berjuang bersama para guru demi kemajuan pendidikan,” ujarnya, yang juga menjabat sebagai Ketua TP-PKK Pesisir Selatan.

Ketua PGRI Pesisir Selatan, Suhendri, menyebut penetapan Lisda sebagai Ibunda Guru telah melalui proses dan pertimbangan matang. Sosok Lisda dinilai memiliki dedikasi tinggi terhadap dunia pendidikan dan pembangunan SDM di daerah.

“Bunda Lisda adalah figur inspiratif bagi guru-guru kita. Komitmennya dalam mendukung pendidikan sangat nyata,” kata Suhendri.

Kepala Dinas Pendidikan Pesisir Selatan, Salim Muhaimin, turut menyambut baik penobatan tersebut. Ia berharap sinergi antara pemerintah, PGRI, dan tokoh masyarakat semakin erat dalam memajukan dunia pendidikan.

Dengan pengukuhan ini, Lisda Hendrajoni diharapkan menjadi motor penggerak semangat para pendidik serta memperkuat eksistensi PGRI di daerah. PGRI optimistis, kehadiran sosok Ibunda Guru akan menjadi bagian penting dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

 

Pages